SMA Khadijah: Sineas muda SMA Khadijah yang tergabung dalam rumah produksi Dj Pro, kembali mengharumkan nama sekolah. Lewat film berjudul PASUR, Sarah Salsabilla dkk sukses menjadi jawara dalam 10TH Denpasar Documentary Film Festival (29/9)

Malam penganugerahan Acara yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Denpasar ini diselenggarakan di Taman Kumbasari, Badung – Denpasar.

Menurut Sarah Salsabila, sutradara, film garapannya mengangkat hiruk pikuk Pasar Tradisional Dupak Magersari – Surabaya yang lokasinya persis di tengah rel kereta api.

“Pasur itu artinya pasar sepur. Pasar tradisional swadaya masyarakat yang terletak di belakang eks pasar turi. Di bantaran rel kereta api. Kami mencoba angkat bagaiamana mereka berinteraksi sementara pada jam tertentu, pasar harus berhenti karena kereta api lewat” tuturnya.

Sarah juga sangat bersyukur kerja kerasnya mendapat apresiasi. “Sebenarnya film ini untuk lomba lainnya. Tapi karena jadwal yang tidak memungkinkan akhirnya karena ada event film Denpasar ini kami ikutkan saja. Alhamdulillah, sangat bersyukur. Masuk 10 besar saja sudah senang. Apalagi ini juara.” ujarnya sembari menunjukkan pialanya.

Sementara itu, Yusuf Kurniawan, Pembina Dj Pro, mengatakan jika hasil tidak pernah menghianati usaha. “Anak-anak kerja keras. Total dalam film ini. Ikhlas meski berhari-hari harus bolak-balik dari sekolah ke lokasi untuk pengambilan gambar. Hasil tidak menghianati usaha” ungkapnya.

Film pendek masih menjadi kekuatan SMA Khadijah dalam daftar prestasi nasional. Terakhir tim Dj Pro meraih juara 1 salam Festival Film Nusantara di tahun 2017. (bie)